Kamis, 15 Mei 2008

Komputer Seharga Rp2 juta Tersedia Tahun Ini

Chairman of The Board Intel Corporation, Craig Redford Barret didampingi Menkominfo M. Nuh dan Mendiknas Bambang Sudibyo memamerkan contoh komputer murah yang menggunakan prosesor Atom saat memberi penjelasan pada wartawan, usai diterima Presiden SBY di Kantor Presiden, Kamis (15/5) sore.

JAKARTA, - Komputer murah dengan harga sekitar 200 dollar AS atau paling mahal Rp2 juta bakal terwujud di Indonesia mulai tahun ini. Menteri Komunikasi dan Informatika menyatakan optimismenya terhadap hal tersebut usai mendampingi Presiden SBY menerima kunjungan Chairman Intel Corporation, Craig R Barrett.

Nuh mengatakan tiga komponen dasar komputer, masing-masing prosesor, piranti lunak dan perangkat keras telah siap. Untuk prosesor telah dicapai kata sepakat kerjasama dengan Intel sementara untuk piranti lunak, Microsoft sebelumnya telah berkomitmen untuk membantu piranti lunak gratis bagi pendidikan.

"Sementara untuk layar monitor, papak ketik (keyboard) dan casing telah ada enam perusahaan dalam negeri yang bisa mengerjakan. kita bebaskan keenamnya bersaing," katanya. Intel telah menyatakan komitmennya untuk bekerja sama dengan indutsri komputer dalam negeri untuk mewujudkan komputer seharga 200 dollar AS tersebut.

Tujuna penyediaan komputer murah terutama untuk mendukung pendidikan berbasisi teknologi informasi. Pemerintah telah menyiapkan dana Rp1 triliun tahun ini untuk membangun laboratorium komputer di sekolah-sekolah.

"Itu yang nanti kita pakai. Mulai tahun kita belajar pakai itu," ujar Nuh menjawab kapan komputer 200 dollar akan terwujud. Ia mengatakan, dengan komputer murah akan meningkatkan rasio penetrasi komputer terhadap siswa sekolah.

Saat ini rata-rata perbandingan antara komputer dan siswa yang menggunakannya adalah 1:3000. Pemerintah bertekad mencapai rasio yang ideal 1:20 saja.

0 Comments:

Post a Comment



Template by - Abdul Munir - 2008